Setiap manusia mempunyai pandangan hidup yang berbeda beda. dengan kodrat yang tidak sama. karena itu semua yang menentukan masa depan seseorang adalah dirinya sendiri. Pandangan hidup yang merupakan pendapat atau pertimbangan yang dijadikan pegangan, pedoman, arahan, dan petunjuk hidup. hal tersebut merupakan hasil pemikiran manusia berdasarkan pengalaman sejarah menurut waktu dan tempat hidupnya.
Pandangan hidup dapat dibedakan menjadi beberapa klasifikasi dari berbagai sisi diantaranya :
- Pandangan hidup yang berasal dari agama yaitu sebuah pandangan hidup yang mutlak akan kebenarannya,
- Pandangan hidup berupa ideology yang disesuaikan dengan kebudayaan dan norma yang terdapat dalam
Negara
- Pandangan hidup hasil renungan yaitu pandangan hidup yang relative kebenarannya.
Pandangan hidup pada dasarnya adalah undur cita-cita, kebajikan, usaha,dan keyakinan, Keempatnya merupakan rangkaian kesatuan yang tak terpisah, dimana cita-cita merupakan suatu keinginan yang akan tercapai atas suatu usaha/perjuangan, tujuan yang hendak dicapai ialah kebaikan segala hal yang membuat manusia bahagia,damai, tentram serta makmur, dan keyakinan diukur dengan kemampuan akal, jasmani dan kepercayaan Tuhan.
Dalam hal ini,terdapat unsur spiritual yang terjadi terhadap diri kita. Sebagai contohnya, pandangan hidup saya sebagai seorang pelajar dimana setiap hari mempunyai kewjiban untuk menuntut ilmu dan terus menerus belajar agar menjadi lebih baik nantinya. Selama waktu pembelajaran tersebut, Alhamdulillah saya mendapat hasil yang terbaik atas usaha dan disertai doa, bahkan banyak pengalaman yang ddapatkan dalam masa pembelajaran, salah satunya adalah terjun langsung dalam sebuah organisasi kemanusian yaitu PMI,Palang Merah Remaja,yang sedari SMP hingga sekarang saya terus berkecimpung didalamnya. Banyak pengalaman didalamnya yang membuat wawasan serta pengetahuan menjadi lebih luas.
Contohnya
Seorang anak yang bernama andi yang ingin meneruskan sekolahnya dengan dengan cara menjual koran, dan andi menawarkan korannya kepada pelanggan dengan cara berteriak " Koran, Koran, Kompas, Media, Tempo, Republika, Warta kota" . bocah laki-laki itu menawarkan koran kepada pelanggan dengan ramah. "Koran bang" dia menawari ku untuk membeli Koran. "Seperti biasa Kompas satu" kataku meminta koran yang biasa kubaca setiap pagi.setelah korannya laku dan dia langsung menyetorkan kepada boss koran, dan keuntungannya buat membantu orang tuanya dan uang saku ke sekolahnya. andi tak pernah menyerah untuk menggapai cita-citanya menjadi orang yang berguna. dan disekolahnya andi pun aktif dan terjun dengan kegiatan yang diadakan disekolahnya.
inti dari bacaan diatas adalah meskipun dia seorang loper koran ia tetap giat sekolah demi cita citanya?
Selasa, 09 November 2010
5. Manusia dan Pandangan Hidup ( Cita-cita )
02.24
Fani Iskandar

0 komentar:
Posting Komentar